Sajak (v): sekali lagi mengadu padamu

Apa yang kamu takutkan dari masa yang telah berlalu?
Apa yang kamu takutkan atas masa yang belum kamu lihat?
Mengapa sayang, kamu mengkhawatirkan masa lalu dan masa depanmu, sementara mereka yang di depan mata tak kau beri perhatian

Lihatlah bulan yang menggantung malam ini,
Atau sisa hujan di dedaunan di halaman depan rumah kita,
Atau suara jangkrik yang samar namun menenangkan

Mengapa kau resah akan hal-hal yang belum kau lihat?

Sayang, waktu akan terus berjalan dan berlalu
Tanpa butuh persetujuan darimu
Maka, mari rebahkan dirimu di pangkuanku,
Dan ceritakan padaku keluh kesahmu

Agar hilang gundahmu
Agar tetap hatimu
Dan agar dapat kubisikkan kata manis di telingamu