mendadak pindah (ii)

by uli.


Setelah sekian lama tidak membuat postingan berjilid-jilid, hehe.

Mau melanjutkan cerita yang sebelumnya. Akhirnya, selasa minggu kemarin saya resmi meninggalkan kos saya yang lama. Sebetulnya, jika dipikirkan dengan lebih tenang, kepindahan ini sedikit banyak menguntungkan. Sejak pertengahan tahun kemarin, kos yang notabene adalah kos perempuan dan hanya berpenghuni 3 orang ini mendadak dihuni oleh pasutri di kamar sebelah saya. Pasangan ini anak dan menantu induk semang kami. Sebetulnya di satu sisi saya masih oke karena tidak sangat mengganggu karena saya anak kamar. Tetapi di sisi yang lain, saya cukup risih karena kami menggunakan kamar mandi bersama dan dapur bersama.

But well, now it’s not a problem! I got myself a wholesome new place and it’s so awesome, all for myself.

Ruang sewa saya yang baru sebetulnya lebih cocok disebut kontrakan, hampir tipe studio tapi tidak sepenuhnya begitu, hehe. Saya harus memikirkan ulang dari nol posisi penataan barang dan letak calon tempat masak mengingat saya tidak memiliki dapur di ruang baru ini, hanya sepetak sink tanpa struktur yang kuat. Yang paling meresahkan adalah saya tidak punya meja kerja. Dibandingkan semua furniture yang lain, meja mendadak menjadi utama karena sejak akhir tahun lalu saya sudah memindahkan perkakas produksi ke Jakarta. Dari semua hal yang saya miliki, 25% dari printilan pindahan saya adalah pendukung berdagang, 25% tekstil dan perfasunan, 15% perabot knock down, 5% buku, 10% perkasuran, dan 20% sisanya urusan dapur dan cemilan.

Hanya perkakas berdagang saja yang sejauh ini belum punya tempat karena tempat baru tidak menyediakan meja. Tapi memilih meja di antara begitu banyak jenis meja di pasaran ternyata sulit. Lebih karena saya tidak mau berinvestasi di perabot berbahan kayu lapis, tetapi kayu solid terlalu mahal untuk budget saya yang mentok. Meski begitu setelah petualangan ngulik marketplace dari satu akun ke akun lainnya, akhirnya saya menemukan juga pilihan yang sepertinya sesuai.

Secara umum saya merasa sangat beruntung karena sedikit banyak sudah bersiap untuk pindah ke kontrakan. Bisa dibilang kepindahan kemarin adalah dorongan yang saya butuhkan untuk mengeksekusi rencana. Walaupun tentunya untuk satu dan lain hal merepotkan karena semua perabotan harus dirakit sendiri, dan begitu banyak pengeluaran baru untuk berbagai furnitur pendukung, packing-angkut-bongkar-pasang sendiri. Tetapi sejauh ini puas dengan pilihan-pilihan mendadak yang diambil. Bahkan termasuk impulsive buying berbagai printilan yang ternyata bisa jauh lebih berguna setelah pindah.

Juga menyadari bahwa untuk barang-barang tertentu harus mulai dikontrol agar supaya lebih mempermudah hidup. Mengganti beberapa barang yang lain juga agar lebih awet dan mempertimbangkan barang baru yang akan dibeli dengan menimbang material, durabilitas, dan tingkat kepraktisan ketika suatu hari harus berpindah.

Semakin ke sini, saya menyadari bahwa hal-hal sehari-hari ini kadang jauh lebih menguras pikiran dibandingkan memikirkan neoliberalisme atau isu-isu lingkungan. Tentu saja, di hari-hari kerja pikiran saya bertambah memikirkan kenapa ini begitu dan banyak ina inu. Saya pribadi tidak terlalu senang tetapi ternyata melelahkan untuk mengikuti banyak hal karena sumber informasi saya dunia maya yang sama semrawutnya dengan realita. Jadi saya biarkan diri saya mengelana kembali ke imajinasi liar saya membangun hidup yang mapan.

Sedikit selipan cerita, setelah melihat cukup banyak hal yang dapat saya gunakan sebagai pengalaman, saya pikir saya tidak terlalu merasa kehilangan. Hal-hal masih pada tempatnya dan akan mencari tempatnya jika kita sempat terpental keluar. Karena dengan mudahnya orang datang dan pergi, saya juga tidak perlu merasa sendirian, pun tidak perlu terlalu merasa terikat pada sesuatu. Yah, kira-kira sekarang saya sedikit memahami maksud bahwa kita ini sementara saja.

Karena saya sudah sedikit mulai mapan, benak saya jadi lebih tenang, dan saya bisa memikirkan hal-hal yang lain. It’s really not easy to find peace. But lets just be here and now for the time being.

wordsflow

*ps. gotta drop some photos after I finish rearrange my place, hehe.